Tuesday, July 9, 2019

TUGAS PROFESI KEGURUAN MODUL 1 DAN 2

MODUL 1 : PROFESI KEGURUAN DALAM MENGEMBANGKAN SISWA
            KEGIATAN BELAJAR 1:
1.      Jelaskan pengertian profesi, professional, profesionalisme, profesionalitas, dan profesionalilasi !
Jawab:
Profesi adalah suatu jabatan atau pekerjaan yang menuntut keahlian  dari para anggotanya. Artinya, tidak bisa dilakukan oleh orang yang sembarang atau tidak terlatih dan tidak dipersiapkan secara khusus untuk melaksanakan pekerjaan itu. Profesional adalah orang yang menyandang suatu profesi dan penampilan seseorang dalam melakukan pekerjaannya yang sesuai dengan profesinya. Profesionalisme adalah komitmen para anggota profesi untuk meningkatkan kemampuan profesioalnya dan meningkatkan strategi-strateginya dalam melakukan pekerjaannya. Profesionalitas adalah sikap para anggota suatu profesi terhadap profesinya serta derajat pengetahuan dan keahlian yang mereka miliki dalam rangka melakukan pekerjaannya. Profesionalisasi adalah proses peningkatan kualifikasi maupun kemampuan para anggota profesi dalam mencapai kriteria strandar dalam penampilannya sebagai suatu profesi.

2.      Apa perbedaan mendasar antara profesi dengan teknisi ?
Jawab:
Seseorang dapat dikatakan mempunyai suatu profesi saat dia harus melalui pendidikan tinggi dan memiliki lembaga pendidikan yang khusus yang selaran dengan profesinya. Sedangkan teknisi tidak harus melalui pendidikan tinggi dan tidak memiliki lembaga pendidiakn yang khusus.

3.      Bandingankan pendapat Rochman Natawijaya dengan D Westby Gibson tentang ciri-ciri profesi ? sebutkan persamaan dan perbadaanya ?
Jawab:
Pendapat keduanya sama-sama menyatakan ciri-ciri profesi itu memiliki pengakuan dari masyarakat, mendapat pendidikan khusus yang selaras dengan profesinya, dan memiliki organisas/lembaga yang menaungi anggota suatu profesi. Sedangkan perbedaan ciri-ciri antara pendapat keduanya adalah : Rochman Natawijaya menyatakan tentang standar kerja, kode etik dan sistem imbalan jasa. Sedangkan menurut D Westby Gibson menyatakan persiapan yang sengaja dan sistematis, dan memiliki mekanisme menyaring orang yang dianggap berkompeten yang diperbolehkan bekerja di profesi itu.

4.      Jelaskan ciri-ciri profesi menurut anda !
Jawab:
Menurut saya profesi harus memiliki standard kerja, imbalan terhadap jasa yang akan diterima setelah menjalankan pekerjaannya, memiliki suatu organisasi yang menghimpun orang di profesi itu, dan profesi adalah suatu yang permanen yaitu akan melekat pada orang yang menyandang profesi tersebut selama hidupnya.

5.      Sebutkan pekerjaan apa saja yang dikategorikan profesi berdasarkan ciri-cirinya !
Jawab:
            Guru, Pilot, Dokter, Chef.

KEGIATAN BELAJAR 2
1.      Mengapa jabatan guru termasuk jabatan yang semiprofessional ?
Jawab:
Karena adanya sebagian masayrakat yang menganggap guru sebagai profesi tetapi ada juga yang belum menganggapnya sebagai profesi namun sedang menuju ke arah profesi, hal ini terjadi karena tidak semua guru berasal dari lulusan kependidikan guru atau mempunyai akta mengajar sehingga belum dianggap sebagai profesi yang seutuhnya.

2.      Dari syarat-syarat profesi yang telah dipelajari, syarat-syarat apa yang sulit terpenuhi oleh jabatan guru di Indonesia?
Jawab:
Menurut saya syrat yang paling sulit terpenuhi oleh guru yaitu kemampuan untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya dan kompetensi sosial

3.      Mengapa perlu adanya profesionalisasi dalam pendidikan ?
Jawab:
Untuk tetap menjaga kualitas profesi Guru dan untuk meninhkatkan kompetensi guru agar Guru selalu dapat memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dengan begitu tidak dipandang sebelah mata oleh masyarakat.

4.      Bandingkan pendapat Robert W. Richey dengan NEA tentang profesi guru. Sebutkan persamaan dan perbedaanya !
Jawab:
Baik keduanya sama-sama menyatakan bahwa guru melibatkan intelektual, mempunyai ilmu serta keterampilan dan mampu mengembangkannya, perlu latihan dan mampu mengembangkannya, perlu latihan yang terus-menerus, mementingkan layanan masyarakat daripada kepentingan pribadi, merupakan karier hidup dan mempunyai organisasi.  Adapun perbedaan pendapat antara keduanya adalah Robert menyatakan bahwa seorang guru harus memiliki lisensi, sedangakan NEA tidak mengatakan demikian NEA mengatakan bahwa guru sebagai profesi yang memerlukan persiapan yang lama sedangkan robert tidak mengatakan demikian.

5.      Jelaskan pendapat tentang mengajar sebagai suatu ilmu (science) mengajar sebagai suatu seni (art) !
Jawab:
Mengajar sebagai suatu ilmu adalah lebih mengarah kepada kemampuan seorang guru yang mengarah ke akademis, sedangkan mengajar sebagai suatu seni adalah keterampilan seorang guru dalam penyampaian/pemberian ilmu kepada peserta didik dengan sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar menjadi menyenangkan.

6.      Menurut pendapat Anda, apakah guru di Indonesia sudah memenuhi kriteria profesi? Jelaskan !
Jawab:
Menurut saya belum karena masih banyak guru di Indonesia yang mengajar namun tidak terlatih dan tidak disiapkan untuk mata pelajaran tersebut. Hal ini di karenakan dahulu guru yang sangat minim di Indonesia sehingga mengangkat orang-orang yang tidak terdidik secara khusus menjadi guru.

KEGIATAN BELAJAR 3

1.      Pada masa pemerintahan Hindia-Belanda, diangkat beberapa macam guru. Jelaskan latar belakang pengangkatan guru-guru tersebut!
Jawab:
Ø  Guru lulusan Sekolah Guru, yang dianggap sebagai guru yang berwenang penuh.
Ø  Guru yang bukan lulusan sekolah guru, tetapi lulus dlam ujian yang diadakan untuk menjadi guru
Ø  Guru bantu, yakni lulus dari ujian guru bantu
Ø  Guru magang, guru ini dimagangkan oleh guru senior yang merupakan calon guru
Ø  Guru yang diangkat karena alasan keadaan yang mendesak, guru seperti ini dapat berasal dari daerah yang berbeda dan siapa saja yang berasal dari warga yang pernah mengecap pendidikan.
2.      Jelaskan fungsi organisasi professional!
Jawab:
Fungsi Organisasi profesional dibentuk untuk memenuhi syarat sebagai suatu profesi, menyatukan gerak langkah dan mengendalikan keseluruhan profesi, mempertinggi kesadaran, sikap, mutu dan kegiatan kesejahteraan guru.

3.       Organisasi profesi guru ternyata tidak hanya PGRI. Jelaskan mengapa bias terdapat beberapa organisasi profesi keguruan?
Jawab:
Karena PGRI belum bisa mengakomodir semua kebutuhan yang ada. Contoh MGMP didirikan untuk guru mata pelajaran, ISPI didirakan untuk para lulusan sarjana pendidikan dan lain sebagainya.



4.      Jelaskan misi utama PGRI!
Jawab:
PGRI memiliki 4 misi yaitu : misi politis/ ideologis, misi persatuan, misi profesi, dan misi kesejahteraan. Dari keempat misi tersebut, misi politis dan misi persatuan adalah yang paling menonjol atau utama sehinga misi PGRI dapat dikatakan sebagai perwujudan aspirasi guru

5.      Jelaskan tujuan didirikannya organisasi profesi guru!
Jawab:
Agar guru mempunyai wadah untuk menyatukan gerak langkah dan mengendalikan keseluruhan profesi yaitu organisasi profesi. Dan juga tujuan dibentuknya organisasi ini adalah untuk mempertinggi kesadaran, sikap, mutu, dan kegiatan profesi serta meningkatkan kesejahteraan mereka dalam satu wadah yang isinya satu profesi.

6.      Jelaskan bidang-bidang layanan guru menurut Mortensen dan Schmuller!
Jawab:
Ada 3 bidang layanan guru yaitu: 1). Layanan instruksional, yaitu guru dituntut untuk menguasai isi atau materi bidang studi yang diajarkan serta wawasan yang berhubungan dengan materi ini, kemampuan mengemas materi itu sesuai dengan latar belakang perkembanagn dan tujuan pendidikan. 2). Layanan Administrasi, berhubungan dengan tugas guru sebagai administator pada bidang pendidikan dan pengajaran. Oleh karena itu seorang guru dituntut bekerja secara administrasi teratur. Segala pelaksanaan pengajaran harud diadministrasikan secara baik. 3). Layanan Bantuan, berhubungan dengan membatu murid dalam mengatasi masalah belajar pada khususnya dan masalah-masalah pribadi yang akan berpengaruh terhadap keberhasilan belajarnya

7.      Jelaskan ruang lingkup kerja guru menurut Depdiknas RI!
Jawab:
Ada 3 ruang lingkup kerja guru yang terbagi atas komponen-komponen.
1)      Pengelolaan pembelajaran yang mencaku : penyususnan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan interaksi belajar mengajar, penilaian prestasi belajar peserta didik, pelaksanaan tindak lanjut hasil penilaian.
2). Pengembangan potensi yang diorientasikan pada pengembangan profesi.
3). Penguasaan akademik yang mencakup pemahaman wawasan pendidikan, dan penguasaan bahan kajian akademik.

8.      Hal-hal apa saja yang menunjukkan keandalan guru dalam melaksanakan profesinya? Jelaskan!
Jawab:
a.       Menguasai bahan
b.      Mengelola program belajar mengajar
c.       Menilai prestasi siwa
d.      Melakukan promgram layanan bimbingan konseling
e.       Mengelola kelas
f.       Menguasai landasan pendidikan
g.      Mengelola interaksi belajar mengajar
h.      Melakukan program layanan bimbingan layanan konseling
i.        Menyelenggarakan administrasi sekolah
j.        Memahami prinsip-prinsio dan penafsiran hasil-hasil penelitian pendidikan guna keperluan pengajaran.
9.      Bandingkan pendapat Soedijarto dengan Udi Turmudi tentang kemampuan yang harus dimilki oleh profesi guru! Apa perbedaan dan persamaanya ?
Jawab:
Men            urut soedijarto :
a.       Disiplij ilmu pengetahuan
b.      Bahan ajar yang diajarkan
c.       Pengetahuan tentang karakteristik siswa
d.      Pengetahuan tentang filsafat dan tujuan pendidikan
e.       Pengetahuan serta penguasaan metode dan model mengajar
f.       Penguasan tentang terhadap masing-masing prinsip teknologi pembelajaran.
Menurut Udi turmudi :
a.       Penguasaan terhadap mata pelajaran
b.      Penguasaan terhadap belajar dan perkembangan manusia
c.       Penguasaan strategi pengajaran
d.      Adaptasi strategi pengajaran
e.       Motivasi dan manajemen
f.       Keteramoilan komunikasi
g.      Perencanaan
h.      Asesmen
i.        Komitmen
j.        Kemitraan.
10.  Jelaskan aspek-aspek kompetensi keguruan yang bersifat transaksional!
Jawab:
Seorang guru dalam melaksanakan program belajar mengajar diperlukan lebi dari sekedar keterampilan bahkan seseorang guru didalam kesempatan yang berbeda mungkin melaksanakan sesuatu kompetensi secara berbeda sesuai dengan tujuan, materi, peralatan dan terlebih pada siswa yang berbeda-beda.








MODUL 2: KOMPETENSI KEPRIBADIAN, SOSIAL, DAN PROFESIONAL GURU
            KEGIATAN BELAJAR 1
1.      Jelaskan dengan kalimat Anda sendiri, makna dari kompetensi kepribadian guru!
Jawab:
Kompetensi yang berkaitan dengan perilaku pribadi guru itu sendiri yang kelak harus memiliki nilai-nilai luhur sehingga terpancar dalam perilaku sehari-hari.

2.      Apa fungsi utama dari kompetensi kepribadian guru!
Jawab:
fungsi utama dari kompetensi kepribadian guru memberikan bimbingan dan suri tauladan, secara bersama-sama mengembangakan kreativitas dan membangkitkan motif belajar serta dorongan untuk maju kepada anak didik.

3.      Mengapa guru perlu mengetahui makna tujuan pendidikan ?
Jawab:
Agar dapat melaksanakan fungsinya sebagai profesi karena guru akan berhadapan dan hidup dalam lingkup tersebut. Seorang guru tidak akan dapat menjalankan tugasnya apabila ia tidak mengetahui apa tujuan dalam lingkup pekerjaannya.
4.      Bagaimana cara guru menambah kepercayaan dirinya?
Jawab:
Terus berlatih misalnya dapat dilakukan di depan cermin, anggap ketika sedang berbicara di depan orang banyak, bersikap rileks dan jangan tegang apabila ingin mengajar sebab jika seorang guru merasa tegang ketika mengajar hanya akan memicu adrenalin dan rencana pembelajaran yang diinginkan sulit tercapai.
5.      Apa maksud dari tut wuri handayani sebagaimana dicetuskan oleh Hajar Dewantoro?
Jawab:
Tut wuri handayani sebagaimana dicetuskan oleh Hajar Dewantoro bahwa guru harus menjadi contoh dan teladan, membangkitkan motif belajar siswa serta mendorong/ memberikan motivasi dari belakang.

KEGIATAN BELAJAR 2
1.      Apa yang dimaksud dengan manusia sebagai makhluk sosial menurut pandangan Aristoteles?
Jawab:
Menurut pandangan Aristoteles makhluk social adalah manusia yang senantiasa ingin hidup berkelompok, dalam hal ini manusia tidak dapat menyeselsaikan masalahnya sendiri dan membutuhkan bantuan ornag lain untuk memenuhi kebutuhan hidup maupun menjalankan peranananya sebagai makhluk hidup.
2.      Mengapa guru mesti memiliki peran sosial dalam menjalankan profesi keguruaanya?
Jawab:
mesti memiliki peran sosial dalam menjalankan profesi keguruaanya karena guru adalah sebagai bagia dari masyarakat dan merupakan salah satu pribadi yang mendapat perhatian khusus di masyarakat. Peranan dan segala tingkah laku yang dilakukan guru senantiasa dipantau oleh masyarakat  oleh karena itu diperlukan sejumlah kompetensi sosial yang harus dimiliki guru dalam berinteraksi dengan lingkungan masayrakat.
3.      Sebutkan 3 peran social guru!
Jawab:
a.       Motivator dan inovator
b.      Perintis dan pelopor pendidikan
c.       Penelitian dan pengkajian ilmu pengetahuan
d.      Pengabdian
4.      Bagaimana sikap guru dalam menghadapi gejolak social yang menimpa Negara ?
Jawab:
Sikap guru dalam menhadapi gejolak social yang menimpa nergara yakni guru perlu untuk mengembangkan kualitas kinerjanya dalam dunia pendidikan sehingga dapat memberikan kontribusi yang besar terhadap perkembangan masyarakat dan perlu memahami aspek aspek IPTEK yang merupakan akibat dari perkembangan globalisasi sehingga guru mampu mengkuti laju mobilitas tersebut.

5.      Jelaskan bahwa pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan orang tua!
Jawab:
Peran pemerintah yang menurt deklarasi kemerdekaan harus secara akif melaksanakan memajukan kesejahteraan umum dan mencrdasakan kehidupan bangsa melalui serangkaian kegiatan pendidikan. Pendidikan yang diatur oleh undang-undang akan berjalan baik jika masyarakat bahu-manbahu melaksanakan atau setidaknya mendukung program-program yang dibuat pemerintah. Orang tua juga mempunyai andil yang besar dalam pemenuhan tanggung jawab peserta didik karena dari orang tua lah yang paling dekat komunikasinya terhadapa peserta didik.

KEGIATAN BELAJAR  3
1.      Sebutkan komponen-komponen yang termasuk kompetensi professional seorang guru!
Jawab:
a. Penguasaan bahan bidang studi
b. Pengelolaan program belajar mengajar
c. Pengelolaan kelas
d. Pengelolaan dan penggunaan media serta sumber belajar
e. Penguasaan landasan-landasan kependidikan
f. Mampu menilai prestasi belajar mengajar
g. Memahami prinsip-prinsip pengelolaan lembaga dan program pendidikan di        sekolah
h. Menguasai metode berpikir
i.  Meningkatkan kemampuan dan menjalankan misi professional
j.  Terampil memberikan bantuan dan bimbingan kepada peserta didik
k. Memiliki wawasan tentang penelitian pendidikan
l.  Mampu memahami karakteristik peserta didik
m. Mampu menyelenggarakan administrasi sekolah
n. Memiliki wawasan tentang inovasi pendidikan
o. Berani mengambil keputusan
p. Memahami kurikulum dan perkembangannya
q. Mampu bekerja berencana dan terprogram
r.  Mampu menggunakan waktu secara tepat
2.      Komponen apa saja yang sangat esensial dari sekian komponen kompetensi professional guru?
Jawab:
Semua komponen professional guru sebenarnya esensial untuk tiap bagiannya masing-masing. Adapun penggolongan kompetensi guru yaitu:
a. Pengetahuan tentang belajar dan tingkah laku manusia, meliputi komponen nomor B,E,F,H,J,M
b. Pengetahuan dan menguasai bidang studi yang dibinanya, meliputi komponen nomor A,E,N,I,O
c. Sikap yang tepat tentang diri sendiri, sekolah, teman sejawat dan bidang studi yang dibinanya, meliputi komponen nomor B,C,G,L,K,Q,R
d. Keterampilan dalam teknik belajar, meliputi komponan nomor B,D,R.

3.      Buatlah batasan kompetensi professional menurut bahasa Anda sendiri dan tunjukkan kata kunci dari batasan tersebut!
Jawab:
-    Kompetensi guru melaksanakan belajar
-          Kompetensi guru melakukan pembelajaran bimbingan administrasi
-          Kompetensi guru dalam bahan/materi menguasai pelajaran.
-          Kompetensi guru dalam menvusun pengajaran program  
-          Kompetensi guru dalam pengelolaan pembelajaran
-          Kompetensi guru menquasa pembelajaran evaluasi
4.      Jelaskan komponen kompetensi professional guru dalam hal menguasai bahan dan kemampuan  menarancanakan serta melaksanakan pengajaran!
Jawab:
Yang dimaksud dengan kemampuan menguasai bahan bidang studi adalah kemampuan mengetahui, memahami, mengaplikasikan, menganalisis, menyintesiskan, dan mengevaluasi sejumlah pengetahuan keahlian yang diajarkannya. Ada dua hal dalam menguasai bahan bidang studi:
-          Menguasai bahan bidang studi dan kurikulum sekolah dapat dilakukan dengan cara
a. menkaji isi buku-buku teks bidang studi yang bersangkutan;
b. mengkji isi buku-buku teks bidang studi yang bersangkutan.
c. melaksanakan kegiatan-kegiatan yang disarankan dalam kurikulum bidang studi yang bersangkutan. Misalnya: Ibu Sumarni sebagai guru SD kelas VI mengajar mata pelajaran IPA, dia akan mengajarkan pokok bahasan tentang mahluk hidup dan subpokok bahasan metamorfosis hewan maka dilakukannya adalah dengan menganalisis program pengajaran (APP) yang ada di GBPP mengenai pokok bahasan/subpokok yang bahasan, alokasi waktu, metode dan media pembelajarannya, lalu Mengkaji buku sumber yang berhubungan dengan materi yang akan diajarkan dan selanjutnya pada waktu PBM dia melaksanakan kegiatan-kegiatan yang disarankan.
-          Menguasai bahan pendalaman/aplikasi bidang studi. Hal ini dilakukan dengan cara:
a.  mempelajari ilmu yang relevan;
b.  mempelajari aplikasi bidang ilmu ke dalam bidang ilmu lain (untuk program-program studi tertentu);
c. mempelajari cara menilai kurikulum bidang studi. Misalnya: Ibu Enong mengajar mata pelajaran PPKN di SMP kelas 3, untuk menambah wawasan dalam menyampaikan materi kepada siswa, dia mengkaji buku-buku tentang ilmu tata negara dan sisterm politik di negara-negara yang sedang berkembang sebagai kajian yang relevan dengan bidang studi yang dibinanya.

5.      Mengapa guru perlu memahami inovasi dibidang pendidikan?
Jawab:
Guru perlu memahami inovasi pendidikan agar seorang guru dapat melaksanakan tugasnya dengan cara-cara baru atau dapat mengikuti perkembangan zaman ( up to date ) agar pelaksanaan pembelajaran tidak membosankan atau monoton. Dengan inovasi pendidikan ini juga dapat meningkatkan kreativitas guru sehingga nantinya sisiwa juga dapat ditingkatkan kreatifitasnya.

KEGIATAN BELAJAR 4
1.      Jelaskan perlunya guru menguasai materi pelajaran yang akan diajarkannya kepada para siswa!
Jawab:      
Perlunya guru menguasai materi pelajran yang akan diajarkan kepad para siswa sangat penting, oleh karena itu guru  harus memiliki kemampuan untuk memilih, menata, dan mengemas materi pelajaran ke dalam cakupan dan kedalaman yang sesuai dengan sasaran kurikuler dan kemampuan daya tangkap sehingga mudah dicerna oleh siswa, dengan demikian proses pembelajaran menjadi menarik karena bersifat terarah, apalagi dilengkapi dengan media pembelajaran yang menarik, disampaikan secara lugas, tidak berbelit-belit, dan banyak melibatkan siswa.
2.      Metode mengajar apa saja yang diperlukan guru dalam menyajikan materi?
Jawab:
1. Metode ceramah
                        Metode ceramah yaitu sebuah metode mengajar dengan menyampaikan informasi dan pengetahuan secara lisan kepada sejumlah siswa yang pada umumnya mengikuti secara pasif.  Metode ini berbentuk penjelasan konsep, prinsip dan fakta pada akhir perkuliahan ditutup dengan Tanya jawab antara dosen dan mahasiswa.
              2. Metode Tanya Jawab
                        Metode tanya jawab adalah suatu metode dimana guru menggunakan atau memberi pertanyaan kepada murid dan murid menjawab, atau sebaliknya murid bertanya pada guru dan guru menjawab pertanyaan murid itu. Metode ini dipandang lebih baik dari pada metode pembelajaran konvensional yaitu metode ceramah. Alasannya karena metode ini dapat merangsang siswa untuk berfikir dan berkreativitas dalam proses pembelajaran. Metode Tanya jawab juga dapat digunakan untuk mengukur atau mengetahui seberapa jauh materi atau bahan pengajaran yang telah dikuasai oleh siswa.
3. Metode Diskusi
               Metode mengajar yang sangat erat hubungannya dengan memecahkan masalah (problem solving). Metode diskusi adalah metode pembelajaran yang menghadapkan siswa pada suatu permasalahan. Tujuan utama metode ini adalah untuk memecahkan suatu permasalahan, menjawab pertanyaan, menambah dan memahami pengetahuan siswa, serta untuk membuat suatu keputusan. Karena itu, diskusi bukanlah debat yang bersifat mengadu argumentasi. Diskusi lebih bersifat bertukar pengalaman untuk menentukan keputusan tertentu secara bersama - sama.
4. Metode Pemberian Tugas
               Metode pemberian tugas adalah metode penyajian bahan dimana guru memberikan tugas tertentu agar siswa melakukan kegiatan belajar. Metode ini diberikan karena dirasakan bahan pelajaran terlalu banyak, sementara waktu sedikit. Metode pemberian tugas adalah cara dalam proses belajar mengajar dengan jalan memberi tugas kepada siswa.
3.      Sebutkan dua sudut pandang terhadap isi materi!
Jawab:
1.      Dari sudut isi bahan ajar, bahan ajar digolongkan menjadi 6 jenis
a.        Fakta
b.      Konsep:yaitu berupa gagasan ,ide ,pendapat,teori dan dalil(bersifat abstrak)
c.       Prinsip: tuntutan praktis bagi terselenggaranya perbuatan tertentu seperti dalam belajar mengajar
d.      Keterampilan
e.       Pemecahan Masalah
f.       Proses
2.      Dari sudut cara pengorganisasian bahan ajarnya dibagi menjadi 4 jenis
a.       Bahan Bidang Studi Linier, Karakteristik bahan bidang ini disusun secara berurutan.
b.      Bahan Bidang Studi Kumulatif Pendekatan, metodologisnya adalah child-centered
c.       Bahan Bidang Studi Praktikal, Pendekatan yang digunakan adalah dengan drill/pelatihan dan juga dengan demonstrasi,tugas,resitasi.
d.      Bahan Bidang Studi Eksperensial
4.      Bagaimana cara guru memilih materi pelajaran?
Jawab:
Cara memilih materi pelajaran yaitu ;
1. Bahan bidang studi itu harus diseleksi dan disesuaikan dengan kebutuhan. Cara memilihnya dilakukan dengan cermat dan mempergunakan kriteria tertentu.
2. Bahan bidang studi yang tidak relevan dengan kebutuhan diganti dengan yang     baru. Penggantian ini dilakukan atas dasar perkembangan pengetahuan dan teknologi. bahan bidang studi itu bersifat fundamental dan terbaru.
3. Bahan bidang studi yang makin bertambah itu harus dipelajari melalui berbagai media komunikasi. Media dengar, media lihat dan media gerak perlu diperluas. Proses belajar tidak terbatas di ruang kelas, tetapi juga di luar kelas, bahkan sampai diluar sekolah.
4. Bahan bidang studi yang makin bertambah itu dipelajari melalui berbagau pendekatan, baik pendekatan metode penyampaian pelajaran maupun media pembelajaran yang digunakannya
5.      Apa perbedaan bahan studi konsep dengan prinsip?
Jawab:
Konsep adalah suatu istilah, pengungkapan abstrak yang digunakan untuk tujuan mengklasifikasikan atau mengkategorikan suatu kelompok dari suatu benda, gagasan atau peristiwa. Sedangkan
Prinsip, dapat dipahami sebagai suatu kondisi yang harus ada atau dieksekusi. Dan mungkin atau tidak mungkin juga berarti aturan umum yang digunakan sebagai sebagaipanduan (misalnya untuk perilaku dasar). Prinsip berfungsi sebagai dasar (pedoman) untuk bertindak, itu bisa sebagai acuan untuk proses dan juga sebagai pencapaian target
KEGIATAN BELAJAR 5
1.      Jelaskan arti keputusan situsional!
Jawab:
Dalam terwujudnya suatu lingkungan belajar yang baik terlebih dahulu seorang guru akan merencanakan berbagai perankat pembelajaran yang akan digunakan sebelum memasuki ruangan belajar dalam hal ini keputusan tersebut keputusan situasional merupakan keputusan yang diambil setelah direncanakan terlebih dahulu.

2.      Jelaskan arti keputusan transaksional!
Jawab:
Keputusan transaksional adalah keputusan yang diambil yang bergantung pada kondisi saat itu yang terjadi dalam kelas. Dalam hal ini walaupun seorang guru secara matang telah melakukan persiapan dengan baik namun ketika guru tersebut merencanakan sesuatu namun tidak sesuai dengan apa yang telah direncanakan maka guru tersebut akan menindaklanjuti berdasarkan keadaan saat itu didalam kelas.

3.      Mengapa guru harus dapat mengambil suatu keputusan dalam PBM?
Jawab:
Guru harus mengambil keputusan dalam menerapkan suatu kompotensi, dalam melaksanakan program belajar mengajar tidak hanya diperlukan sekedar keterampilan tapi juga sikap dan kepribadian. Pelaksanaan proses belajar mengajar dalam proses belajar mengajar diperlukan sikap tertentu terutama dalam menentukan apa yang perlukan dan dilakukan oleh seorang guru di dalam ruang kelas sehingga apa yang menjadi tujuan pembelajaran dapat tercapai sehingga seorang guru sangat membutuhkan pengambilan keputusan berdasarkan kondisi atau keadaan yang terdapat didalam ruang kelas.

4.      Keputusan situsional berawal dari analisis situasi, jelaskan maksud dari pernyataan tersebut!
Jawab:
Keputusan situasional adalah keputusan yang berawal dari analisis situasi didalam hal ini seorang guru harus membuatt sebuah rancangan pembelajaran berdasarkan tujuan pembelajaran, bahan pelajaran, peralatan atau media pembelajaran berdasarkan materi yang akan diajarkan seorang harus menganalisa apapa yang dibutuhkan dalam proses mengajar. Seorapu mengamati kondisi didalam kelas sehingga guru tersebut ammpu merancang sintaks emmpelajarans esuai dengan apa yang ada didalam kelas.

5.      Factor apa saja yang menjadi penentu aktualisasi PBM?
Jawab:
Faktor yan mempengaruhi proses belajar mengajar yaitu :
-          Kesiapan materi ajar
-          Alat atau instrument yang digunakan dalam menunang pembelajaran
-          Kondisi ruang belajar




No comments:

Post a Comment

MODUL AJAR IPA KELAS VIII

PDF